Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2010

Featured Post

Catatan Tambahan PJJ 24 – 30 Maret 2024

Gambar
  1 Korinti 3 : 5 – 9a  Thema : Sada Aron Ndahiken Dahin Dibata 1 Korinti : 3 : 5 – 9a  Bahasa Karo  Ise kin Apolos? Ise kin Paulus? Kami enda pelayan Dibata kap ngenca, si negu-negu kam gelah erkiniteken. Sekalak-sekalak kami ndahiken dahin rikutken si ibereken Tuhan man kami. Aku nuanca, Apolos niramsa; tapi Dibata si erbahanca turah. Si nuanca ras si niramsa labo penting, tapi si penting eme Dibata, sabap ia nge si peturahsa. Si nuanca ras si niramsa sada aron kap; tapi sekalak-sekalak ibereken Dibata me upahna rikutken pendahinna sekalak-sekalak. Sabap kami sada aron kap ndahiken dahin Dibata, janah kam me JumaNa. Fakta Dan Makna  1. Ijelasken Paulus keduduken Apolos ras dirina ibas nuanken kata Dibata.   Langa bo jelaskal ise kin situhuna Apolos, tapi arah penuriken Paulus enda, aminna pe hanya contoh tah analogi, tapi isejajarken Paulus dirina ras Apolos. Belakangan lit penafisran bahwa Apolos kemungkinan besar penulis kitab Heber (Ibrani). Sieteh maka Kitab Ibrani lah si me

PEMINDAHAN IBUKOTA PEMERINTAHAN RI SATU-SATUNYA SOLUSI TERHADAP KEMACETAN LALU LINTAS DI JAKARTA

Gambar
Kemacetan di Jakarta semakin parah. Hampir setiap hari di banyak titik di Jakarta terdengar berita kemacetan. Dengarkanlah laporan Radio Elshinta, yang bekerja sama dengan Polda Metro Jaya melaporkan titik titik kemacetan itu. Terutama hari Senen dan Jumat, wah jangan harap bisa nyampe di rumah dalam 2 jam. Meskipun jarak yang anda tempuh hanya 5-10 km. Lalu apa solusinya? Busway, monorel yang tak kunjung datang, pembatasan usia kenderaan, penambahan ruas jalan, pengaturan jam masuk kantor dan jam masuk sekolah, gerakan bersepeda? SEmuanya tidak memberikan jawaban dan solusi. SEbuah laporan mengatakan akan terjadi kemacetan total pada tahun 2014. Dijelaskan kemacetan total artinya, dimana pun Anda tinggal di wilayah Jakarta maka Anda langsung mengalami macet begitu keluar dari garasi Anda. Beberapa statistik *Jumlah kenderaan di Bermotor di Jakarta ada sebanyak 8 juta unit, dimana 2,2 juta adalah mobil roda 4 atau lebih selebihnya sepeda motor. *Penambahan ruas jalan setiap tahun h

MELAWAN

Gambar
Kecantikannya memang tiada yang berani menggugatnya. Elok bertahta rupawan dan semakin, ketika 12 bulan dalam masa perawatan. Jika tutur katanya halus dan manja meminta ketiadaan, maka hal itulah yang melambungkannya menjadi ratu sebagai pengganti Wasti sebelumnya Namun kesempurnaan kecantikannya ternyata tidaklah terletak dalam tubuh dan mata indah, serta wajah cakep dan suara mendesah. Akan tetapi terletak dalam puasa 3 malam, ketika meminta kepada Tuhan sebuah jubah keberanian, untuk menghadap sang raja yang tidak mengundang. Surat kepada Pamannya Mordekhai dia goreskan dengan air mata, yang melicinkan kata-kata “Aku serta dayang-dayangku pun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati."

SIDANG SINODE GBKP KE 34 TELAH DITUTUP DENGAN TOREHAN SEJARAH BARU

Gambar
Beberapa saat setelah semua pengurus Modramen periode 2010-2015 telah terpilih, maka majelis pimpinan sidang yang berjumlah 5 orang menyerahkan palu sebagai simbol berakhirnya tugas kepada sang pemberi mandat yaitu Modramen GBKP periode 2005-2010. Selanjutnya, Ketua Modramen yang lama Pdt Jadiaman Perangin-angin DTh menyerahkan palu tersebut kepada Pdt Matius Panji Barus sebagai Ketua Modramen yang baru. Dan seluruh anggota Modramen yang lain pun diminta maju kedepan untuk menutup seluruh persidangan. Sekitar jam 00.45 Sidang Modramen GBKP ke 34 tahun 2010 dengan resmi ditutup. Pelantikan Modramen yang baru akan dilaksanakan pada kebaktian minggu tanggal 18 April 2010. Tepat Jam 0915, kebaktian minggu dilaksanakan. Yang bertindak sebagai liturgist adalah Pdt Suenita br Sinulingga, MTh, Pengkhotbah adalah Pdt Jan Sihar Aritonang, PhD ketua STT Jakarta yang sudah ada sejak Jumat, yang akan melantik adalah Pdt Dr EP Gintings, mantan ketua Modramen sebelum Pdt Jadiaman Perangin-angin.

MODRAMEN YANG BARU BERJIARAH DAN TABUR BUNGA KE MONUMEN PEKABAR INJIL GBKP

Gambar
Setelah terpilih pada hari Sabtu Malam, maka pada hari minggu pagi pagi tanggal 19 April semua pengurus Modramen yang lama dan yang baru melakukan ziarah ke Monumen Pekabar Injil GBKP yang terletak di samping kanan GBKP Sibolangit. Lokasinya persis di pinggir jalan antara Kabanjahe-Medan. Dalam ziarah ini dilakukan acara tabur bunga sambil mengenang pekerjaan yang para penginjil pertama ini lakukan. Dipandu oleh Pdt Sadakata Ginting, MTH, acara ini berlangsung singkat dan khikmat. Silih berganti dan berpasang-pasangan pengurus yang lama dan yang baru menabur bunga di pusara para pahlawan iman GBKP ini. Setelah itu diadakan acara foto-foto. Penginjil yang disemayamkan disini adalah 1. Pdt JH Neumann 2. Pdt J Wijngaarden 3. Dr G Scholten 4. Pdt Palem Sitepu dan Nora 5. Pdt Thomas Sibero dan Nora

TELAH TERPILIH KETUA UMUM DAN BENDAHARA UMUM MODRAMEN GBKP 2010-1015

Gambar
Hanya dalam satu putaran telah terpilih ketua umum dan bendahara umum Modramen GBKP periode 2010 - 2015. Pada awalnya diprediksikan bahwa pemilihan ketua umum dan bendahara umum yang dilakukan serentak ini akan terjadi dua putaran, namun hasilnya menunjukkan sebaliknya, karena memenuhi syarat 1/2N+1. Pdt Matius Panji Barus terpilih menjadi ketua umum modramen, dan Dkn Kristiani Br Ginting terpilih menjadi bendahara Umum modramen untuk kedua kalinya. Dalam pemilihan ketua umum, Pdt Matius Panji Barus mengungguli 3 kandidat lainnya yaitu Pdt Mindawati Br Perangin-angin PhD yang hanya meraih 154 suara, Pdt Simon Tarigan 129, dan Pdt Dr Erick J Barus 34 suara. SEdangkan Pdt Matius Panji Barus meraih suara sangat jauh, 425 suara. Dalam pemilihan bendahara umum Dkn Kristiani Br Ginting melaju senidirian, dengan total 662 suara dari total 771 suara. Yang menarik banyak sekali yang dipilih sebagai kandidat yang lain namun kebanyakan hanya mendapat 5 suara atau bahkan hanya satu suara. Dite

SALAK PONDOH DARI KUTAMBARU KECAMATAN PAYUNG ; PAMERAN SIDANG SINODE GBKP 2010

Gambar
Lapangan depan jambur tempat Sidang Sinode GBKP di Retreat Centre Suka Makmur, disulap menjadi kios-kios tempat pameran. Yang mengadakan pameran adalah seluruh klasis, kategorial, dan juga panitia serta pihak lain yang bekerja sama dengan panitia. Apa yang dipamerkan adalah benda-benda yang dianggap berharga di masing-masing klasis, tentu saja juga gambar-gamabar gereja atau pertua diaken. Salah satu yang menarik adalah dipamerkannya hasil-hasil pertanian yang dulu kita tidak pernah bayangkan ada di Tanah Karo. Salak pondoh yang dikenal ciri khas dari Jogja, ternyata dihasilkan juga di Kutambaru Kecamatan Payung. Dan rasanya sangat manis tidak ada beda dibandingkan dengan salak pondoh dari Jogja sendiri

SIDANG SINODE GBKP KE 34 LEBIH KONDUSIF

Gambar
Memasuki hari ke 5 perjalanan Sidang Sinode GBKP ke 34 dapat berjalan dengan baik. Bahkan menurut beberapa peserta yang sudah pernah mengikuti sidang-sidang sinode sebelumnya, maka Sidang Sinode GBKP tahun 2010 ini lebih kondusif, lebih tertata. Setelah menyelesaikan Sidang Kelompok pada hari Rabu kemarin, maka hari ini sampai besok adalah Sidang Pleno. Dari 12 Kelompok hanya satu kelompok yang baru dapat menyelesaikan rumusan kelompoknya pada hari kamis ini. Jadi sejak pleno sesi pertama pada jam 09.00 tadi pagi hanya satu kelompok ini (GBP) saja yang tidak bisa mengikuti untuk menyelesaikan rumusannya. Bahkan sudah dua kelompok selesai diplenokan yaitu, kelompok Marturia dan kelompok Panitia Khusus (Pansus) pemilihan. Memang sempat terjasi hujan interupsi, namun akhirnya dapat diatasi dengan baik. bahkan kelompok Pansus yang tadinya diramalkan berlangsung lama, ternyata tidak terbukti. Pembagian kelompok-kelompok dibuat seperti dibawah ini : 1. Kelompok Umum dan Unit Penunjan

KEBAKTIAN MALAM YANG SANGAT MENEDUHKAN

Gambar
Persiapan yang dilakukan oleh panitia Sidang Sinode ke 34 ini patut diacungi jempol, terutama dalam menyusun ibadah pagi dan malam hari. Ibadah malam misalnya pada dua malam terakhir ini dilakukan dalam bentuk Teize. Satu bentuk ibadah yang lebih memfokuskan kepada penghayatan. Mulai dengan pencahayaan yang dilakukan dengan mematikan lampu, namun ada salib dan cahaya lilin, pemilihan lagu-lagu yang bernuansa kontemplasi, serta kata-kata pemimpin liturgi yang sangat sahdu. Banyak peserta sidang mengatakan bahwa bentuk kebaktian seperti ini sangat mengena karena mengajak kita semua merenungkan kehidupan, baik secara rohani dan jasmani. Disamping itu ada hal lain yang sangat membantu menenangkan seluruh peserta sidang, setiap 3 jam sekali diperdentangkan lonceng dari Chapel yang ada di lokasi retreat centre ini. Pada saat bunyi lonceng terdengar semua harus saat teduh, apapun yang dilakukan saat ini. Hal ini sangat membantu terutama saat perdebatan sengit sedang terjadi, karena

SIDANG SINODE PALING "MAHAL" DALAM SEJARAH

Gambar
Perjalanan Sidang Sinode GBKP ke 34 pada tahun 2010 ini boleh jadi sidang yang paling mahal dalam sejarah GBKP. Karena salah seorang peserta sidang, Pt. Amanat Sembiring, utusan Runggun GBKP Ndokum siroga Klasis Kabanjahe, dipanggil Tuhan saat ibadah pagi. Sidang langsung diskors, untuk memberi penghormatan, termasuk dengan mengadakan ibadah pelepasan secara singkat yang dipimpin oleh Modramen GBKP. Riwayat hidup dan khotbah singkat dibawakan oleh ketua modramen Pdt. Jadiaman Perangin-angin, DTh. Kita berdoa, agar semua keluarga diberi kekuatan oleh Tuhan sang empunya seluruh kehidupan. Dan juga semua peserta sidang harus menghormati dengan cara melahirkan program-program terbaik. Selamat jalan implaku, Enggo ipesikap Tuhanta inganndu. Pengorbanannndu ndue, inget kami rasa lalap.

FOTO-FOTO SIDANG SINODE KE 34 GBKP

Gambar

SIDANG SINODE HARI Ke-2

Gambar
Acara Sidang Hari Kedua dimulai dengan Laporan Umum Modramen kepengurusan tahun 2005-2010, yang disampaikan oleh Ketua Modramen bergantian dengan Sekretaris Umum dan Wakil Sekretaris Umum pada sesi pagi. Setelah break dilanjutkan oleh laporan keuangan yang dibawakan bendahara umum, diikuti oleh laporan Tim Verifikasi dan juga laporan KPP. Pada kata pengantarnya ketua Modramen mengatakan bahwa peningkatan pelayanan di daerah perkotaan ternyata lebih tinggi dibandingkan dengan daerah pedesaan. Menurut analisanya hal ini terjadi karena ada kaitannya dengan penempatan pelayan Tuhan (penempatan pendeta). Ditambahkan bahwa untuk klasis di kota ratio antara jumlah pendeta dengan jumlah runggun paling tinggi. Di contohkan bahwa di klasis Jakarta Palembang jumlah runggun ada 17 dan pendetanya juga 17 orang. bandingkan misalnya dengan Klasis Kuala Langkat, dari jumlah runggun 21, pendetanya hanya 11 orang. Jadi karena di perkotaan umumnya pendetanya lebih banyak, maka pelayanannya juga lebi

BENTUK PERSIDANGAN SIDANG SINODE GBKP KE 34

Gambar
Bentuk persidangan Sinode GBKP ke 34 ini sebagaimana sidang-sidang sebelumnya, dan juga seperti yang diatur oleh tata gereja adalah dipimpin oleh majelis jemaat secara kolektif. Dalam hal ini klasis-klasis memilih perwakilannya untuk memimpin kelanjutan persidangan. Namun dalam ditentukan berdasarkan giliran yaitu 5 klasis setiap sidang sinode. Yang terpilih pada sidang sinode kali ini adalah 1. Klasis Medan Delitua 2. Klasis Medan Pokok Mangga 3. Klasis Jakarta Bandung 4. Klasis Berastagi 5. Klasis Kabanjahe-Tiga Panah Kecuali klasis Medan Delitua yang mengirim seorang pendeta yang menjadi pimpinan sidang, maka keempat klasis lain memilih seorang pertua. Mereka lah yang memimpin seluruh persidangan secara kolektif, sampai nanti terpilih pimpinan pengurus moderamen yang baru. Jumlah peserta sidang kali ini tercatat sebanyak 762 orang yang terdiri dari 11 orang dari Moderamen, 144 orang utusan klasis dan 607 orang dari runggun. Disamping itu ada juga undangan dari luar GBKP maupu

SIDANG SINODE GBKP 34 DIBUKA DENGAN RESMI

Gambar
Dengan Nada Kocak Ketua Modramen mengatakan “begiken Presiden GBKP” ngerana nake. Kata “Presiden GBKP” pertama sekali memang dimunculkan oleh Pdt Jenni Eva dalam khotbah pembukaannya. Langsung saja, seluruh peserta sidang menyambutnya dengan gerrrr. Apa lagi ketika dilanjutkan “ sepuluh tahun jadi Presiden GBKP bagenda-bagenda ngenca nake”, dengan tawanya yang sangat lepas. Namun nanti pada pertengahan khotbahnya Pdt Jadiaman mengoreksi bahwa pemimpin GBKP adalah pemimpin kolektif bukan Presiden GBKP. Kata Sambutan ini disampaikan setelah Sidang Sinode GBKP yang ke-34 ini dibuka dengan resmi oleh yang mewakili Gubernur Sumatra Utara, H Syamsul Arifin, SE dengan memukul Gong yang telah disediakan panitia di sebelah kanan pentas.

KATA SAMBUTAN KETUA PGI PADA PEMBUKAAN SIDANG SINODE GBKP TAHUN 2010 : BANGSA INI SEDANG SAKIT.

Gambar
Di awal kata sambutannya Ketua PGI dengan suara yang sangat lantang mengatakan Thema Sidang Sinode GBKP Tahun 2010 ini sangat baik, karena mengacu kepada kemerdekan kristiani. Selanjutnya kata ketua PGI pada periode yang kedua ini bahwa kemerdekaan kristen adalah kemerdekaan dari Allah untuk melakukan segala sesuatu. Tapi juga BUKAN tanpa batas. Disisi lain ketua PGI juga memuji Khotbah Pembukaan yang disampaikan oleh Pdt Jenni Eva. Bahkan menurut dia khotbah yang disampaikan itu pasti sudah sangat membekali sidang kali ini. Selanjutnya dengan volume suara yang lebih tinggi ketua PGI mengatakan bahwa Bangsa Indonesia saat ini sedang sakit, karena maraknya korupsi. Korupsi ada dimana-mana dan dalam segala bentuk dan segala aras. Ciri-ciri sakitnya bangsa ini tambah ketua PGI adalah, hadirnya bonek di Jakarta yang merusak segala sesuatu, demonstrasi yang identik dengan pengrusakan. Oleh sebab itu kata ketua PGI, gereja tidak boleh sakit. Gereja harus dapat memberi upaya penyemb

KEBAKTIAN PEMBUKAAN SIDANG SINODE GBKP SUDAH SELESAI DILAKSANAKAN

Gambar
Tepat pada jam 16.00 WIB, acara pembukaan sidang sinode GBKP Tahun 2010 dimulai, setelah selama setengah jam sejak dari jam 15.30 WIB diawali dengan pujian-pujian yang benar-benar dipersiapkan. Dalam kata-kata pengalo yang disampaikan panitia bahwa yang hadir saat ini adalah Bupati Karo DD Sinulingga, Ketua PGI Pdt Dr Andreas Yewangoe, Utusan dari UEM dan gereja Reform Jerman Thema kali ini adalah : Si sampat-sampaten lah kam ibas maba baban geluh enda (Galatia 6 : 2a) Sub Thema : Radu ras kerina perpulungen sitingkatken spiritualitas ras solidaritas guna kemadirian teologi, daya dan dana. Setelah kata-kata pengalo, ngalo langsung doa pembukaan yang dibawa oleh Pdt Suenita Br Sinulingga, MTH yang juga berperan sebagai Master Of Ceremony. Saat Prosesi memasuki ruangan, dipimpin oleh sinaruh Pdt Lisa Br Tarigan dimana Liturgis adalah Pdt Jekson Barus, dari Runggun Simpang 6 Kabanjahe dan kebaktian Khotbah dibawakan oleh Pdt Jenny Eva Br Karosekali. Setelah acara kebaktian pembukaan s

Kabanjahe Menjelang Sidang Sinode GBKP April 2010

Sebagaimana saya sudah tuliskan pada tulisan-tulisan sebelumnya bahwa Sidang Sinode adalah perhelatan GBKP yang paling besar sekaligus kegiatan prestisius bagi orang karo, maka perjalanan sidang ini perlu diikuti, didoakan dan dirayakan semua orang karo. Oleh sebab itu saya bermaksud melalui blog ini melaporkan pengamatan saya terhadap perjalanan sidang ini, dan juga semua aktivitas orang karo di sekitar yang bisa saya pantau. Saya berusaha setiap hari mengisi tulisan serba-serbi seluruh kegiatan. Semampu saya, dengan suka cita saya akan melaporkannya. Mohon ijin dan doa restu . Suasana Kabanjahe, pada hari minggu tanggal 11 April 2010. Saya mengikuti kebaktian di GBKP Simpang 6, Kabanjahe pada jam kedua, 09.00-10.20 WIB. Tidak terlalu banyak yang menghadiri ibadah ini, hanya lebih kurang 70 an orang. Gereja kosong terkesan kosong, mengingat kapasitas yang menampung 400 orang. Tiang pancang masih banyak terpasang dalam upaya finishing gereja yang sudah direnovasi sejak dua tahun

Perempuan Sundal

Gambar
Sempat dia terdiam, beku dan tak tahu apa apa. Seluruh logika dan kecerdasan nya tumpul dan dibodohkan. Merasa segenap kesucian diri serta martabatnya ditimpuki kotoran yg paling jijik, ketika Allah berkata "pergilah nikahi perempuan sundal." Perempuan yang paling hina, dan paling dianggap tak berharga. Kemudian dengan kepatuhan seekor domba yang mau disembelih, dia turuti Titah Sang Maha Tahu. Dia nikahi perempuan 'tak berguna itu', dan melupakan semua impiannya tentang kecantikan, keluwesen, kesucian, serta kemanjaan seorang perawan. Kelak, saat dia menggendong anaknya yg ketiga dipangkuannya baru dia menyadari betapa Allah sedang meletakkan dasar kasìhNya kepada bangsa Israil dan seluruh manusia. Dan ketika Tuhan sendiri mengatakan bahwa Dia lah yang dijadikan perempuan sundal oleh Bangsa Israil. Dan memperlakukanNya hanya sebagai pemuas nafsu bejat manusia-manusia laknat yang meganggap dirinya paling bermartabat. Dipuja-puji saat ada kebutuhan dan niat-niat op

KASUS BANK CENTURY MELAHIRKAN CALON PRESIDEN RI 2014 : DR SRI MULYANI

Gambar
Bagaimana kelanjutan kasus Bank Century, nampaknya siapapun belum bisa menebak. Sebab lima minggu setelah rekomendasi DPR untuk menonaktifkan Wakil Presiden Budiono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani, belum terlihat tanda-tanda bahwa hal itu akan terjadi. Terutama juga setelah Presiden SBY pada pidato tanggapan mengenai rekomendasi DPR itu dengan tegas dan beralasan membela pembantunya tersebut. Dua tokoh yang sejak awal mengusulkan Hak Angket ini yaitu Maruarar Sirait dari F-PDIP dan Bambang Soesatyo dari F-PG belakangan nampaknya melunak. Maruarar seperti dikutip Media Indonesia 23 Maret 2010 hanya mengatakan agar antara Lembaga Presiden dengan DPR harusnya saling menghormati, sedangkan Bambang Soesatyo nampaknya lebih lunak lagi yang menghimbau agar dalam hal ini Presiden lebih bijak. Gaung yang pada awalnya sangat hiruk pikuk, sempat memberikan keterbukaan yang sangat menarik bagi perkembangan Demokrasi Republik ini akhirnya perlahan tapi pasti kehilangan sengat dan momentumnya.

SESAL

Gambar
Akal busuk itu dia balut dalam air liur ciumannya. Sebab dalam pikirannya hanyalah uang pirak. Ketika di tempat sepi dia memandang benggol-benggol perolehannya, yang terlihat seberkas wajah tersenyum penuh belasan kasihan dari orang yang baru dia jual. Tatapannya lembut namun tajam menusuk sel-sel kesadarannya. Sesal memuncak, rasa malu menghantui setiap sendinya. Dan satu-satunya kalimat yang tersisa di otaknya, berupa pertanyaan yang menggantung dan abadi; “mengapa aku menghianati Tuhan Yesus ku?” Kumpulan keping pirak itu pun lalu dilemparkan sekuat tenaga. Daya lontarnya turbo, diiringi teriakan tak bertepi. Lalu seutas tali, dan satu pohon kering kerontang di tempat paling terasing. Tempat dia menyembunyikan segala keberdosaannya. Ketika dia lenyap, udara bergelora menyanyikan ratapan dan peringatan “Jangan pernah hianati dan tinggalkan Tuhan Yesus hanya karena uang, seberapa banyak pun”. Selamat Paskah. (Diinspirasi oleh kisah tra